Manusia Dan Kebudayaan

 

Manusia memiliki unsur-unsur yang membangunnya,Terdapat 4 unsur yang pastinya saling terkait satu sama lain yaitu :

1. Jasad yaitu fisik manusia yang bisa dilihat dengan mata telanjang, memiliki wujud dan menempati ruang dan  waktu.

2. Hayat yaitu sesuatu yang menyangkut tentang kehidupan manusianya.

3. Ruh/Roh yaitu suatu daya yang bekerja secara spiritual memahami kebenaran, suatu kemampuan  menciptakan sesuatu yang terkonse.

4.Nafs yaitu kesadaran tentang diri sendiri. 

Hakekat Manusia

Pada Hakekatnya manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh, manusia juga makhluk Tuhan ang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk lainnya. Manusia diberikan akal, perasaan, dan kehendak yang terdapat pada jiwanya. Dengan aal manusia mempu menciptakan ilmu pengetahuan dan teknolgi. Akal digunakan untuk memikirkan tindakan apa yang harus dilakukan, apa yang menusia anggap benar dan salah, sehingga pada akhirnya menusia itu dapat hidup lebih baik. Dengan perasaan, manusia bisa berekspresi dalam banyak hal, seperti halnya merasakan kepuasan, kekecewaan, berbuat kebaikan, estetika, dll. Manusia juga makhluk Biokultural, yaitu makhluk hayati, yang budayawi. Sebagai makhluk hayati, manusia dipelajari dari segi anatomi, fisiologi, biokimia,dll. Sedangkan sebagai budayawi manusia dipelajari dari kemasyarakatan, kekerabatan, psikologi, kesenian, ekonomi, perkakas, bahasa dsb. Manusiapun terikat dengan lingkungan (ekologi) kwalitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya.

Kepribadian Bangsa Timur

1.Simpati, kemarahan, kebencian, rasa puas, rasa senang, gembira, rasa terimakasih, konsep tata cara hidup,  adat istiadat, menjadi bahan aktivitas berfikir dan pencetusan emosi.

2.Orang, binatang, atau benda diajak bergaul secara mesra dan karib yang bisa dipakai sebagai tempat   berlindung dan mencurahkan isi hati.

3.Kepercayaan akan nenek moyang bagi orang animis dan komunis.

4.Memiliki cara fikir preologis.

5.Ramah tamah.

6.Mistik.

7.Gotong royong

 Bagan psikologi sosiagram manusia.

Pengertian Kebudayaan

Dilihat dari bahasa snsekerta, kebudayaan diambil dari kata budhayah yang berarti budi / akal. Dalam bahasa latin berasal dari kata corete, yang artinya tanah. Jadi secara umum kebudayaan dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dihasilkan oleh fikiran manusia dengan tujuan untuk mengolah tanah / tempat tinggalnya/ bisa juga diartikan sebagai usaha manusia dalam melangsungkan dan mempertahankan hidupnya didalam lingkungan.

Tokoh - Tokoh Kebudayaan ;

1. Selo Sumardjan

2.Solaeman Soemardi

3.Sutan Takdir Alisyahbana

4.Koentjaraningrat

5.A.L krober

6.C.A. Van Peursen

7.Krober

8.Klukhon

Unsur - Unsur Kebudayaan 

Kebudayaan setiap bangsa terdiri unsur besar maupun kecil yang merupakan bagian dari suatu bulatan yang bersifat kesatuan. Didalam buku berjudul Universal Categories of Culture karya C.Klukhon, mengemukakan bahwa ada 7 unsur kebudayaan universal yaitu ;

1.Sistem Religi

2.Sistem Organisasi Kemasyarakatan 

3.Sistem Pengetahuan

4.Sistem Mata Pencaharian hidup dan Sistem Ekonomi

5.Sistem Teknologi dan Peralatan

6.Bahasa

7.Kesenian

Wujud Kebudayaan 

1. Kompleks Gagasan, Konsep, dan Fikiran Manusia

    Sistem Budaya, sifatnya abstrak,dan tidak dapat dilihat

2.Kompleks Aktivitas

   Berupa aktivitas manusia yang saling berinteraksi, bersifat konkret, dan dapat diobservasi.

3.Wujud sebagai benda

   Penggunaan sebagai hasilnya manusia untuk mencapai tujuannya. 

Menurut C.Klukhon dalam karyanya Variations In Value Orientation (1961). Sistem nilai budaya dan semua kebudayaan didunia, secara universal menyangkut 5 masalah pokok kehidupan manusia, yaitu ;

1.Hakekat hidup manusia

2.Hakekat karya manusia

3.Hakekat waktu manusia

4.Hakekat Alam manusia

5.Hakekat hubungan manusia

Perubahan Kebudayaan

Tidak ada kebudayaan yang statis, semua kebudayaan mempunyai dinamika dan gerak. Yang menyebabkan perubahan ;

1.Sebab yang berasal dari masyarakat dan kebutuhan sendiri

2.Sebab perubahan lingkungan alam dan fisik tempat mereka hidup.

Hubungan keterkaitan antara manusia sebagai prilaku kebudayaan dan kebudayaan merupakan objek yang dilaksanakan manusia. 

Kesimpulan

Manusia memiliki dan menjalani hidupnya dengan kebudayaan yang sudah mereka peroleh semenjak lahir. Kebudayaan bersifat dinamis, dia akan terus berkembang sesuai zaman beserta manusianya. Kebudayaan setiap bangsa itu berbeda - beda dapat dikatan bahwa masyarakat bangsa barat lebih bersifat individualistis, berfikir logis, dan lebih mementingkan kebendaan, sedangkan masyarakat bangsa Timur bersifat mistik, ramah tamah, gotong royong, dan cara berfikir preologis.